MenurutQ ADIL adalah bukan ketika sesuatu itu dibagi sama rata, namun adalah ketika kita mendapatkan sesuatu yang sesuai hak kita, sesuai porsinya.
Ada sebuah cerita:
Suatu hari ada seorang laki-laki tidak sengaja bertemu dengan seorang perempuan di pusat perbelanjaan. Mereka saling tertarik hingga akhirnya mereka berkenalan dan bertukar nomor ponsel. Setiap hari mereka sms-an dan telepon. Tanpa disadari benih-benih cinta mulai tumbuh dihati mereka. Dan pada akhirnya mereka saling mengungkapkan rasa sayang.
Perempuan itu kemudian mengungkapkan pernyataan yang membuat laki-laki itu terkejut. Perempuan itu bilang bahwa ia adalah seorang pelacur, tak pantaslah mendapatkan laki-laki itu yang ternyata adalah putra seorang Kyai. Namun beruntungnya perempuan itu karena ternyata si laki-laki masih mau menerimanya. Bahkan laki-laki itu membimbingnya untuk kembali kejalan Tuhan.
Perlahan perempuan itu mulai berubah. Bahkan ia telah meninggalkan pekerjaannya sebagai pelacur. Ia mulai belajar menjadi seorang muslimah yang taat. Si laki-laki pun tak pernah berhenti memberikan dukungan. Setiap hari diingatkannya perenpuan itu untuk sholat. Hubungan mereka semakin lama semakin serius dan indah.
Namun masalah mulai muncul ketika Ibu dari laki-laki itu mengetahui putranya menjalin hubungan dengan seorang mantan pelacur. Sang Ibu menentang habis-habisan. Hingga akhirnya Ibu itu memberikan pilihan pada putranya, pilih beliau atau perempuan itu.
Tak ada pilihan lain. Perempuan itu dengan menahan segala perih yang dirasakannya meminta laki-laki tersebut untuk memilih Ibunya. Namun ia berjanji akan membuktikan pada Ibu laki-laki tersebut bahwa ia bisa jadi muslimah yang baik. Yang pantas untuk putranya.
Ibu laki-laki itu tidak salah. Beliau menginginkan putranya mendapatkan pasangan yang baik. Laki-laki yang baik itu hanya pantas mendapatkan perempuan yang baik pula.
Namun jika Allah mempertemukan dan menjodohkan putra Kyai tersebut dengan seseorang yang tadinya adalah pelacur, apakah Allah salah? Apakan berarti Allah tak adil?
Allah pasti memiliki maksud tertentu dibalik semua itu.
Kalau putra Kyai tersebut bisa membuat pelacur itu berubah menjadi seorang muslimah yang taat, apakah hubungan tersebut masih salah?
Bagaimana menurut kalian?
3 komentar:
gak ada yang salah.. hanya saja, si ibu masih belum bisa mengalahkan egonya sebagai kluarga kyai..
Allah pasti punya rencana dibalik itu semua, yang baik menurut kita kan belum tentu baik menurut Allah dan begitu sebaliknya..!!! Wallahu a'lam bishshowab..!!
tjappLien: itu dia masalahnya.. :)
Adie Al Araby: :) thx voo comment
Posting Komentar